Materi Kelainan dan Gangguan Pada Sistem Pencernaan Mapel Biologi kelas 11 SMA/MA

Materi Kelainan dan Gangguan Pada Sistem Pencernaan Mapel Biologi kelas 11 SMA/MA - Hai adik adik yang baik, semoga dalam keadaan sehat saja ya. Kebetulan kali ini kakak ingin membagikan kepada adik adik mengenai materi yang telah disusun materi ini adalah materi tentang mata pelajaran Biologi dalam pembahasan Kelainan dan Gangguan Pada Sistem Pencernaan untuk adik adik kelas XI SMA/MA. Semoga bermanfaat yah.

Materi Kelainan dan Gangguan Pada Sistem Pencernaan Mapel Biologi kelas 11 SMA/MA
Materi Kelainan dan Gangguan Pada Sistem Pencernaan Mapel Biologi kelas 11 SMA/MA

Pada modul ini akan mempelajari sistem pencernaan yang terjadi pada tubuh manusia, tentunya kalian sudah mempelajari tentang bagaimana zat makanan itu diproses dan diedarkan ke seluruh tubuh melalui pembeluh darah. Zat makanan yang kita makan harus dicerna atau dipecah menjadi molekul-molekul yang lebih kecil atau sederhana Agar dapat digunakan oleh sel-sel tubuh. Proses pencernaan tersebut berlangsung di dalam saluran pencernaan atau organ-organ pencernaan. Makanan dapat diserap oleh saluran pencernaan makanan dan diedarkan ke seluruh tubuh setelah berbentuk molekul-molekul yang kecil.  

Secara umum, pencernaan dibagi menjadi pencernaan secara mekanik dan pencernaan secara kimiawi. Pencernaan secara mekanik merupakan proses pencernaan makanan menjadi molekul yang lebih kecil tanpa melibatkan enzim. Contoh pencernaan secara mekanik yaitu gigi yang sedang mengunyah makanan dengan bantuan enzim. Adapun pencernaan secara kimiawi adalah proses pemecahan makanan dengan bantuan enzim. Organ-organ pencernaan terdiri atas saluran pencernaan dan kelenjar pencernaan. Saluran pencernaan terdiri atas mulut, kerongkong (esofagus), lambung (ventrikulus), usus halus (intestinum), usus besar (kolon), dan anus. 

Gangguan sistem pencernaan adalah masalah yang terjadi pada saluran atau organ yang terlibat dalam pencernaan. Kondisi ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari infeksi hingga naiknya asam lambung. Dalam modul ini akan dipelajari juga bagaimana keterkaitan antara struktur, fungsi, dan proses yang terjadi pada system pencernaan manusia. Selain dapat mempelajari berbagai kelainan/penyakit dalam kehidupan sehari-hari yang terkait sistem pencernaan manusia termasuk berbagai teknologi yang dapat digunakan untuk mengatasinya. 


Istilah
  • Abdomen : Bagian tubuh yang berisi organ-organ pencernaan. pada manusia antara diafragma dan pelvis 
  • Apendiks : Kantung kecil yang terletak pada sekum. 
  • Apendisitis : Radang appendiks usus buntu 
  • Anus : Pembukaan pada ujung sistem pencernaan yang kotoran (feses) keluar dari tubuh. 
  • Chyme : Makanan di perut yang sebagian dicerna dan dicampur dengan asam lambung, chyme melanjutkan perjalanan ke usus kecil untuk proses pencernaan lebih lanjut. 
  • Duodenum : Bagian pertama dari usus kecil dan berjalan dari perut ke jejunum. 
  • Empedu : Bahan kimia pencernaan yang diproduksi pada hati, disimpan dalam kantung empedu, dan disekresi ke dalam usus kecil. 
  • Enzin : Senyawa kimia organik yang dapat mempercepat reaksi tanpa ikut bereaksi. 
  • Epiglotis : Katup di bagian belakang lidah untuk menjaga makanan agar tidak masuk tenggorokan ke paru-paru. Ketika Anda menelan, epiglotis secara otomatis menutup. Ketika Anda bernapas, epiglotis terbuka sehingga udara bisa masuk dan keluar dari tenggorokan. 
  • Esofagus : Tabung panjang antara mulut dan perut. Menggunakan gerakan otot ritmik (disebut peristalsis) untuk memaksa makanan dari tenggorokan ke dalam perut 
  • Gastritis : Radang pada selaput lendir dinding lambung dan usus. 
  • Ileum : Bagian terakhir dari usus kecil sebelum usus besar dimulai. 
  • Jejunum : Bagian dari usus kecil yang panjang, melingkar pertengahan; jejunum antara duodenum dan ileum. 
  • Kandung empedu : Organ kecil seperti kantung yang terletak dekat duodenum. Yang menyimpan dan melepaskan empedu (bahan kimia pencernaan yang diproduksi di hati) ke dalam usus kecil. 
  • Kelenjar ludah : Kelenjar yang terletak di mulut yang memproduksi air liur. Air liur mengandung enzim yang memecah karbohidrat (pati) menjadi molekul yang lebih kecil. 
  • Kolon sigmoid : Bagian dari usus besar antara usus desent dan rektum. 
  • Kolon asendens : Bagian dari usus besar yang berjalan ke atas; terletak setelah sekum. 
  • Kolon desendens : Bagian dari usus besar yang berjalan ke bawah setelah colon transversum dan sebelum kolon sigmoid. 
  • Hati : Organ besar yang terletak di atas dan di depan perut. Hati menyaring racun dari darah, dan membuat empedu (yang memecah lemak) dan beberapa protein darah. 
  • Mulut : Bagian pertama dari sistem pencernaan, di mana makanan masuk ke dalam tubuh.  
  • Pankreas : Kelenjar yang memproduksi enzim terletak di bawah perut dan di atas usus. Enzim dari bantuan pankreas dalam pencernaan karbohidrat, lemak dan protein di usus kecil. 
  • Peristalsis : Gerakan otot ritmis yang memaksa makanan di kerongkongan dari tenggorokan ke dalam perut.  
  • Peritonitis : Radang rongga perut. 
  • Saluran pencernaan  : Bagian yang dilewati makanan, termasuk mulut, kerongkongan, lambung, usus, dan anus  
  • Perut : Sebuah organ berotot seperti karung yang melekat pada kerongkongan. Baik pencernaan kimiawi dan mekanik terjadi pada perut. Ketika makanan dalam perut, itu bergejolak di dalam bercampur antara asam dan enzim. 
  • Rektum : Bagian bawah usus besar, di mana tinja disimpan sebelum dikeluarkan 
  • Sekum  : Bagian pertama dari usus besar; apendiks terhubung ke sekum 
  • Usus : Bagian dari saluran pencernaan yang terletak antara perut dan anus. 

A. Tujuan Pembelajaran 

Setelah mempelajari modul kegiatan pembelajaran 3 ini kalian diharapkan mampu 
  1. Menjelaskan gangguan/kelainan sistem pencernaan pada manusia dalam kehidupan sehari-hari 
  2. Menjelaskan teknologi yang berhubungan dengan gangguan pada sistem pencernaan manusia. 

B. Uraian Materi 

Sistem pencernaan terdiri dari mulut, kerongkongan, lambung, usus halus, usus besar dan anus. Dimana semua organ itu merupakan satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan. Fungsi utama dari sistem pencernaan yaitu sebagai pencerna nutrisi tubuh. Namun meskipun begitu, bukan  berarti sistem pencernaan pada tubuh manusia akan selalu aman karena adanya nutrisi yang banyak. Pintu atau jalan masuknya zat dari luar dengan bebas ternyata akan menimbulkan banyak gangguan atau penyakit pada sistem pencernaan. Dimana penyakit tersebut akan mengganggu atau mengancam orang yang menderitanya. Penyakit atau gangguan yang menyerang ini akan menghambat sistem kerja organ-organ yang lainnya. 

Diperlukan kewaspadaan dan pengetahuan untuk menghindari penyakit atau gangguan yang akan mengancam, seperti misalkan memperhatikan kebersihan makanan dan minuman yang akan kita konsumsi, kebersihan mulut dan gigi, konsumsi makanan bergizi dan masih banyak yang lainnya. 
 
1. Gangguan/Kelainan pada Sistem Pencernaan 

Ada beberapa penyakit yang akan mengancam sistem pencernaan manusia, antara lain. 

a. Diare  

Merupakan salah satu gangguan sistem pencernaan yang banyak dialami. Dimana  gangguan pencernaan ini akan membuat perut terasa mulas dan feses penderita menjadi encer. Gangguan ini terjadi karena selaput dinding usus besar si penderita mengalami iritasi. Ada beberapa hal yang menyebabkan seseorang menderita diare, dimana salah satunya yaitu karena penderita mengkonsumsi makanan yang tidak higenis atau mengandung kuman, sehingga dengan begitu gerakan peristaltik usus menjadi tidak terkendali serta di dalam usus besar tidak terjadi penyerapan air. Jika fases penderita bercampur dengan nanah atau darah, maka gejala tersebut menunjukan bahwa si penderita mengalami desentri yang mana gangguan itu disebabkan karena adanya infeksi bakteri Shigella pada dinding usus besar orang yang menderitanya. 
 
b. Gastritis  

Merupakan penyakit atau gangguan dimana dinding lambung mengalami peradangan. Gangguan ini disebabkan karena kadar asam klorida atau Hcl terlalu tinggi. Selain itu, Gastritis juga dapat disebabkan karena penderita mengkonsumsi makanan yang banyak mengandung kuman penyebab penyakit. 
 
c. Maag 

Maag merupakan penyakit yang sudah tidak aneh lagi untuk kita semua, karena penyakit yang satu ini biasanya dialami oleh banyak orang. Maag merupakan penyakit atau gangguan sistem pencernaan yang ditandai dengan adanya rasa perih pada dinding lambung, selain itu maag juga disertai dengan adanya rasa mual dan perut menjadi kembung. Gangguan ini terjadi karena tingginya kadar asam lambung. Penyebab utama gangguan ini yaitu karena pola makan penderita tidak baik atau tidak teratur, stres dan lain sebagainya. Helicobakter pylori, merupakan bakteri penyebab terjadinya maag pada manusia. 

 
d. Sembelit  

Merupakan salah satu gangguan pada sistem pencernaan dimana si penderita akan mengeluarkan fases yang keras. Gangguan ini terjadi disebabkan karena usus besar menyerap air terlalu banyak. Sembelit disebabkan karena kurang mengkonsumsi makanan berserat seperti misalkan buah dan sayur atau kebiasaan buruk yang selalu menunda buang air besar. 
 
e. Hemaroid atau wasir  

Yaitu pembengkakan berisi pembuluh darah yang membesar. Pembuluh darah yang terkena gangguan ini yaitu berada di  sekitar atau di dalam bokong, entah itu di dalam anus atau di dalam rektum. Biasanya kebanyakan hemaroid yaitu penyakit ringan serta tidak menimbulkan adanya gejala. 
 
f. Parotitis Epidimika 

Penyakit ini menyerang kelenjar ludah terutama kelenjar parotis. Akibatnya, kelenjar yang terserang menjadi bengkak, panas, dan nyeri. Parotitis disebabkan oleh sejenis virus yang ditularkan melalui air ludah. 
 
g. Caries Gigi (Gigi berlubang) 

Penyakit ini disebabkan oleh bakteri Streptococcus. Bakteri ini dapat mengubah karbohidrat menjadi asam laktat. Asam inilah yang secara perlahan-lahan dapat melarutkan email dan menimbulkan lubang. Apabila lubang tersebut telah mencapai pulpa, gigi akan terasa sakit. Untuk mencegah penyakit ini, gosoklah gigi Anda setelah makan. 
 
h. Apendisitis  

Merupakan gangguan sistem pencernaan yang mana umbai cacing atau usus buntu mengalami peradangan. Apendisitis ini biasanya terjadi ketika ada sisasisa makanan yang terjebak serta tidak bisa keluar di umbai cacing. Sehingga lama kelamaan umbai cacing tersebut akan menjadi busuk serta akan menimbulkan peradangan yang menjalar ke usus buntu. Jika umbai cacing tidak segera dibuang, maka lama kelamaan akan pecah. Dimana peradangan usus buntu ini biasanya ditandai dengan terdapatnya nanah. Bila gangguan atau penyakit ini tidak terawat, maka akan menyebabkan angka kematian yang cukup tinggi. 
 
i. Tukak lambung  

Merupakan keadaan dimana dinding lambung terluka. Gangguan ini disebabkan karena terkikisnya lapisan dinding lambung itu sendiri. Luka yang muncul ini juga bisa saja muncul pada dinding duodenum atau usus kecil serta esofagus atau kerongkongan. 

Baca juga - Soal Struktur dan Fungsi Sel
 
j. Apendix atau radang usus buntu 

Gangguan atau penyakit yang satu ini menyerang usus buntu. Dimana keadaan ini terjadi karena usus buntu terinfeksi oleh bakteri. Radang usus buntu terjadi karena lubang antara usus buntu dan usus besar tersumbat oleh lendir atau biji cabai. 
 
k. Sariawan  

Seperti yang kita ketahui, sariawan merupakan gangguan sistem pencernaan yang biasanya muncul di sekitar mulut.  Ketika kita mengalami gangguan ini maka ketika makan akan merasakan perih. Sariawan terjadi karena panas dalam pada rongga lidah atau rongga mulut. Dimana penyebab yang paling mendasar dari penyakit ini yaitu kurangnya vitamin C. 
 
l. Kolik  

Merupakan suatu rasa nyeri yang muncul pada perut, dimana rasa nyeri ini akan hilang dan timbul. Rasa nyeri yang timbul biasanya disebabkan karena saluran di dalam rongga perut tersumbat, seperti misalkan usus, saluran kencing, empedu dan saluran telur pada wanita. Salah satu penyebab gangguan ini yaitu karena mengkonsumsi makanan yang terlalu pedas, asam atau makan terlalu banyak. 
 
m. Mallnutrisi 

Gizi buruk terjadi karena pembentukan enzim mengalami gangguan. Gizi buruk ini disebabkan karena sel-sel pankreas atropi mengalami kehilangan reticulum endoplasma terlalu banyak. 

Baca juga - Soal Bioproses

n. Keracunan  

Biasanya disebabkan karena salah mengkonsumsi makanan. Dimana keracunan biasanya terjadi karena pengaruh bakteri seperti bakteri Salmonela, yang mana akan menyebabkan penyakit tipus dan paratipus. 
 
o. Cacingan 

Penyakit cacingan tentunya sudah tidak asing lagi di tengah-tengah masyarakat Indonesia, hal ini disebabkan karena hampir 80 % orang Indonesia mengalami penyakit yang satu ini. Cacingan merupakan penyakit yang menyerang sistem pencernaan manusia. Penyakit ini biasanya dialami oleh anak-anak, namun bukan berarti orang dewasa tidak akan mengalaminya. 
 
2. Teknologi yang berhubungan dengan pada sistem pencernaan makanan Ada beberapa kelainan atau gangguan pada sistem pencernaan makanan dapat diperiksa atau diatasi dengan alat yang disebut dengan Endoskop. Endoskop merupakan alat yang digunakan untuk memeriksa bagian atau organ dalam tubuh melalui celah atau bagian tubuh yang diiris.  
 
Berikut ini akan saya perkenalkan beberapa nama atau macam-macam endoskop khusus yang digunakan untuk memeriksa organ-organ tertentu. Endoskop dan kegunaannya : 
  1. Feeding tube, adalah alat berupa selang untuk memberi makan pasien / penderita melalui hidung, jika tidak memungkinkan karena suatu hal. 
  2. Gastroscope, adalah endoskop khusus untuk memeriksa bagian organ yang ada dalam perut. 
  3. Sigmoidoscope, adalah endoskop khusus untuk memeriksa rongga belokan berbentuk S antara rektum dengan colon yang menurun. 
  4. Stomach tube, adalah alat berbentuk selang yang digunakan untuk mencuci perut, memberi obat-obatan atau untuk mengambil getah lambung. 
  5. Duodenoscope, adalah endoskop khusus untuk memeriksa bagian duodenum ( usus duabelas jari, bagian sari usus halus ). 
  6. Colonoscope, adalah endoskop khusus untuk memeriksa bagian colon ( usus besar ). 
  7. Rectal tube, adalah alat untuk membersihkan rectum atau mengeluarkan gas-gas dari usus. 
  8. Anoscope, adalah endoscop khusus untuk memeriksa rongga saluran antara anus dan rektum ( anorektal ). 
  9. Protoscope, adalah endoskop khusus untuk memeriksa bagian anus / dubur. 

C. Rangkuman  

  1. Untuk menghindari penyakit atau gangguan yang akan mengancam, seperti misalkan memperhatikan kebersihan makanan dan minuman yang akan kita konsumsi, kebersihan mulut dan gigi, konsumsi makanan bergizi dan masih banyak yang lainnya 
  2. Ada beberapa kelainan atau gangguan pada sistem pencernaan makanan dapat diperiksa atau diatasi dengan alat yang disebut dengan Endoskop. 

D. Penugasan Mandiri  

  1. Gangguan pada sistem pencernaan sering kali terjadi karena kebiasaan buruk, seperti pola makan yang tidak teratur dan sembarangan. Salah satu dampak dari kebiasaan buruk yaitu penyakit maag atau gastritis. Coba jelaskan oleh Anda mengapa dapat terjadi? 
  2. Sekarang ini banyak tersedia makanan instan atau cepat saji yang pembuatannya mudah dan praktis. Menurut Anda bagaimana menyikapi keadaan seperti itu? Apakah makanan-makanan tersebut sudah mempunyai komposisi sehat, bergizi, dan seimbang bagi kesehatan? Apakah dampak makanan tersebut bagi perkembangan kesehatan tubuh? Saran apakah yang dapat anda berikan untuk menghadapi permasalahan ini? 

E. Latihan Soal 

Pilihlah satu jawaban yang paling benar 

1. Parotitis adalah gangguan sistem pencernaan yang disebabkan ….. 
A. Radang pada usus halus karena virus 
B. Infeksi pada usus buntu karena bakteri 
C. Radang pada dinding lambung karena bakteri 
D. Infeksi kelenjar ludah karena virus 
E. Radang pada selaput perut karena virus 
 
2. Seseorang mengalami gangguan pencernaan makanan dengan gejala sukar buang air besar. Gangguan ini disebabkan…. 
A. Kurang makanan yang berserat 
B. Keracunan makanan 
C. Kekurangan vitamin C 
D. Infeksi kuman 
E. Infeksi rongga tubuh  

Baca juga - Soal Jaringan Hewan
 
3. Terjadinya radang akut atau kronis pada selaput lendir dinding lambung merupakan gangguan sistem percernaan yang disebut ….. 
A. Heart burn 
B. Gastroenteritis 
C. Gastritis 
D. Stomatitis 
E. Hernia 
 
4. Endoskop khusus yang digunakan untuk memeriksa bagian organ yang ada dalam perut disebut …. 
A. Stomach tube 
B. Gastroscope 
C. Feeding tube 
D. Rectal tube 
E. Colonoscope 
 
5. Seorang pasien sering mengeluh sakit pada bagian lambung. Setelah diperiksa, terdapat luka pada dinding lambung dan terjadi infeksi pada lapisan mukosa lambung sehingga memicu terjadinya peradangan pada lambung yang kadang – kadang disertai pendarahan. Berdasarkan hasil pemeriksaan tersebut, jenis penyakit yang diderita pasien dan penyebabnya secara berurutan adalah ….. 
A. ulkus, bakteri Helicobacter pylori 
B. apendisitis, infeksi pada bagian apendiks 
C. xerostomia, infeksi bakteri Escherichia coli 
D. sembelit, infeksi pada bagian dinding lambung 
E. gastritis, iritasi karena ketidakteraturan pola makan 
Kunci jawaban dan pembahasan 
 
1. D
Gondongan (parotitis) merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus mumps yang menyerang kelenjar ludah (kelenjar parotis). Kelenjar ini terletak di depan telinga sehingga gejala gondongan ditandai dengan membengkaknya pipi. Pembengkakan bisa di satu atau kedua sisi dan kelenjar ludah yang terkena bisa lebih dari satu. Gondongan biasanya menyerang anak besar, sangat jarang terjadi pada bayi. Bisa terjadi pada laki-laki dan perempuan. 

2. A
Konstipasi berarti lambatnya pergerakan feses melalui usus besar. Penyebabnya adalah kebiasan buang air yang tidak teratur dan kurangnya makan makanan yang berserat. 


3. C
Gastritis merupakan gangguan lambung yang terasa mual, muntah, merasa penuh di lambung, tidak nafsu makan, biasanya di sebabkan karena adanya inflamasi pada daerah lambung. 

4. B
Endoskop merupakan alat yang digunakan untuk memeriksa bagian atau organ dalam tubuh melalui celah atau bagian tubuh yang diiris. Berikut ini akan saya perkenalkan beberapa nama atau macam-macam endoskop khusus yang digunakan untuk memeriksa organ-organ tertentu. Endoskop dan kegunaannya : 1. Feeding tube, adalah alat berupa selang untuk memberi makan pasien / penderita melalui hidung, jika tidak memungkinkan karena suatu hal. 2. Gastroscope, adalah endoskop khusus untuk memeriksa bagian organ yang ada dalam perut. 

5. E
Infeksi pada lapisan mukosa lambung dalam dunia medis disebut sebagai gastritis. Penyebab penyakit gastritis adalah iritasi karena ketidakteraturan pola makan. 
Jadi, jenis penyakit yang diderita pasien dan penyebabnya secara berurutan gastritis, iritasi karena ketidakteraturan pola makan. 

F. Penilaian Diri 

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan jujur dan bertanggungjawab!  
 

Bila ada jawaban "Tidak", maka segera lakukan review pembelajaran, terutama pada bagian yang masih "Tidak". Bila semua jawaban "Ya", maka Anda dapat melanjutkan ke pembelajaran berikutnya. 

Demikianlah informasi yang bisa kami sampaikan, mudah-mudahan dengan adanya Materi Kelainan dan Gangguan Pada Sistem Pencernaan Mapel Biologi kelas 11 SMA/MA ini para siswa akan lebih semangat lagi dalam belajar demi meraih prestasi yang lebih baik. Selamat belajar!! 

#
Saluran dan Kelenjar Pencernaan Makanan  File ini dalam Bentuk .pdf File Size 74Kb
Diupload oleh www.rumpunnews.com

    Pencarian yang paling banyak dicari
    • sistem pencernaan manusia dan fungsinya
    • kelenjar pencernaan dan fungsinya
    • fungsi mulut dalam sistem pencernaan
    • proses pencernaan makanan pada manusia secara singkat
    • gambar sistem pencernaan manusia
    • sistem pencernaan manusia kelas 11
    • organ pencernaan dan fungsinya
    • saluran pencernaan dan kelenjar pencernaan


    Iklan Atas Artikel

    Iklan Tengah Artikel 1

    Iklan Tengah Artikel 2

    Iklan Bawah Artikel